Pendidikan Adat di Indoensia saat ini megalami perkembangan yang cukup signifikan, dimana pada tahun 2016 terdapat belasan Pendidikan Adat, kini berkembang menjadi ratusan bahkan lebih. Untuk menjaga marwah Pendidikan Adat tetap terjaga, maka dibuatlah prinsip-prinsipnya di Ciptagelar pada Maret 2016, dan saat itu menghasilkan 15 prinsip.
Prinsip Pendidikan Adat ditinjau kembali pada tahun 2018, yaitu di Sekolah Adat Sianjur Mula-Mula, tetapi pada saat itu tidak mengalami perubahan, tetapi memperdalam pemaknaan dari setiap prinsip.
Pada bulan Maret tahun 2024 di Sekolah Adat Arus Kualan, Kalimantan Barat kembali lagi ditinjani dengan lebih mendalam, baik soal redaksi ataupun setiap kata yang ada didalam prinsip. Ternyata pada saat itu mengalami banyak usulan, dimana terdapat beberapa kata yang dianggap sulit untuk difahami, termasuk soal satu prinsip yang ternyata memiliki pemaknaan yang sama dengan prinsip lainnya. Atas dasar itulah sehingga diadakan zoom dengan berbagai sekolah adat yang ada di Indoensia untuk membahas soal usulan perubahan, yang kemudian itu dibahas pada saat Musyawarah Besar Sekolah Adat Nusantara di Pasinauan, Jawa Timur, pada bulan Agustus 2024.
Itulah sebagai acuan untuk saat ini menjalankan Pendidikan Adat, sehingga kedepan tidak salah arah terkait dengan tujuan dan mimpi bersama Komunitas.Khusus untuk penjelasan masing-masing prinsip bisa menghubungi emal, atau tulis dikolom komentar, termasuk bila butuh tentang tahapan mendirikan Pendidikan Adat.
No comments:
Post a Comment